Langkah Mudah Membayar Pajak Motor di Hat Yai – Thailand

Tulisan ini berkolaborasi dengan pengalaman kak Anjas, salah satu blogger yang berasal dari Aceh, yang kebetulan beraktivitas di Hat Yai – Thailand. Beliau bermaksud untuk menjual motor, dikarenakan dalam waktu dekat akan meninggalkan Hat Yai. Saat akan menjual ke toko resmi, salah satu syaratnya adalah lunas pajak motor setahun kedepan. Nah, bagaimana sih cara
Mudah Membayar Pajak Motor di Thailand? Apa bedanya dengan di Indonesia?

Membayar Pajak Motor di Thailand itu Sederhana

Dokumen yang diperlukan untuk membayar pajak motor di Thailand adalah:

  1. Buku hijau alias green book (semacam BPKB kalau di Indonesia).
  2. Uang, satu sepeda motor 100 Baht alias 40 ribu rupiah untuk pajak satu tahun. Murah, kan?

Udah itu saja. Hah? Itu saja? Fotokopi KTP hingga gesek kode nomer mesin dan rangka gimana?

Nah ini bedanya. Di Thailand, tidak menggunakan model seperti di Indonesia, sehingga bisa dibilang membayar pajak motor di Thailand itu GAMPANG. Jadi bagi anda mahasiswa atau orang asing yang memiliki motor di Thailand, anda tetap bisa membayar pajak motor anda bahkan tanpa anda tahu siapa pemiliknya, asalkan anda memiliki buku hijau tadi.

Adapun rangkaian prosedur membayar pajak motor di Thailand adalah:

  1. Berbekal dua syarat di atas, untuk Hat Yai, silahkan datang ke kantor pajak yag letaknya di samping kiri kantor polisi Kho Hong. Alamat lengkapnya adalah: สถานีตำรวจภูธรคอหงส์ KhoHong Police Station Kanchannawanich 13 Alley, Kho Hong, Hat Yai District, Songkhla. Silahkan anda mencari di google maps pada koordinat: 7.037277, 100.504682 maka anda akan ketemu lokasinya.
di kantor ini kita mudah membayar pajak motor lhi cukup dengan uang dan buku hijau semacam BPKB
kantor untuk membayar pajak motor di Hat Yai
  • Silahkan anda ke lantai dua, untuk membayar asuransi kendaraan di lantai dua. Biaya asuransinya sekitar 300-an Baht.
  • Meja untuk membayar asuransi
     
  • Kembali ke lantai satu, silahkan menuju meja pengambilan nomer antrean pajak. Loket yang melayani pembayaran pajak ada 4 dan mirip bank, sehingga semuanya berlangsung cepat.
  • Loket mengambil nomor antrian bayar pajak
    buku hijau merupakan syarat utama agar Mudah Membayar Pajak Motor di Thailand
    Buku hijau sebagai syarat utama dan nomor antriang yang didapat
  • Anda dipersilakan duduk di kursi yang tersedia di ruangan sebelah, untuk menunggu hingga nomor antrian anda dipanggil, anda bayar, buku hijau (green book) anda diprint (seperti buku tabungan) dan anda mendapatkan stiker lunas pajak.
  • Tunggu hingga nomor antrian anda dipanggil
    bukti lunasnya pembayaran pajak menggambarkan bagaimana sangat Mudah Membayar Pajak Motor di Thailand
    Bukti anda membayar pajak adalah mendapatkan stiker ini, yang harus anda pasang/bawa di kendaraan anda.
  • SELESAI.
  • Secara umum, di Thailand kita memang sering terkendala bahasa dalam pengurusan dokumen dan administrasi. Meski begitu, sangat mudah membayar pajak motor di sini. Lanjut, Thailand saat ini sudah lebih baik dibandingkan dengan beberapa tahun lalu. Saat ini, minimal di setiap kantor pelayanan publik, ada satu orang petugas/staf yang bisa berkomunikasi dalam bahasa inggris.

    About arigetas 494 Articles
    Family man. Ayah dua orang putra yang suka iseng, absurd, guyon receh serta hobi main badminton. Terkadang bisa serius.

    38 Comments

    1. kalau disediain staf yang bisa berbahasa inggris tentunya memang sangat membantu ya, aku aja nggak ngerti baca tulisan thailand itu
      btw murah banget ya pajak motor disana,apa aku harus pindah ke thailand #ehh

      • Iya bang, memudahkan pelayanan banget ini. Karena foreigner di Thailand itu banyak, sehingga sekarang semua tempat khususnya layanan publik, ada yang bisa bahasa Inggris.

    2. Lumayan, ya, makin lama. Ada petugas yang bisa berbahasa Inggris. Sangat membantu ekspatriat di Thailand. Makin bagus kesadaran global di Asia Tenggara, termasuk di Indonesia. Alhamdulillah, ke mana saja sekarang lebih mudah karenaada bahasa penyambung.

      • Di Indonesia untuk pajak kecil (bukan ganti plat nomor), udah mirip praktisnya. Aku cuma ke SAMSAT keliling yang ada hari Senin-Sabtu pindah2 lokasinya. Ada di pasar raya, depan kampus hingga ke kecamatan. Enak dan praktis bayar pajaknya kok di Indonesia.

        Kalau bayar pajak yang gede (ganti plat dan STNK), baru deh rada ribet.

    3. Wah, cepat ya pelayanan di Hat Yai, aku sendiri belum pernah bayar pajak motor di Indonesia karena belum punya motor, tapi melihat beberapa komentar di atas kayaknya pengalaman bayar pajak motor di Indonesia sudah lumayan terbantu dengan adanya elektronifikasi dan samsat keliling. Tapi masih kurang sosialiasi soal ‘Pajak’ secara umum sih di Indonesia, Pajak Motor kan bayarnya di Samsat tapi masih banyak yang bertanya di Kantor Pelayanan Pajak yang padahal melayani pajak yang berbeda jenisnya 🙁

      • Scr umum, pelayanan publik d Thai itu ringkas. Kecuali urusan imigrasi yg dokumennya sering gk praktis. Btw urusan pajak n pelayanan publik d Indonesia udh mayan enak lho skr.

    4. Baru-baru ini dikenalkan pajak motor online. Jadi kita bisa cek ke website no kendaraan, trus bayar ke atm. Tapiiii…si STNK-nya kudu di cap ulang ke SAMSAT. Wkwkwk…sama aja ini mah. Yawda ke SAMSAT aja sekalian. Cepet koq, di Bandung, 30 menit kalau pagi.
      Cuma harganya…bisa murah gitu ya di Thailand. Flat untuk tahun kapan aja, atau motor keluaran baru lebih mahal?

      • Setahu saya motor baru sedikit lebih mahal tapi gak jauh2 mba. Oia, kalau pajak kecil d Indonesia, saya suka ke SAMSAT keliling. di kecamatan atau pasar (tergantung jadwalnya). Praktis dan cepat.

    5. Masya Allah, 40 ribu setahun? Seharga seporsi ayam bakar kalo di Bali. Motorku matic pajak setahun di sini 4x lipat di sana mas. Kira-kira kenapa ya mas pajak motor di sana murah? Padahal Indonesia dan Thailand sama-sama negara perakit sepeda motor kok.

    6. seneng banget nih kalo Jakarta bayar pajak 40 ribu rupiah. Tapi di Thailand, pajaknya murah gitu, banyak warganya yang punya banyak motor ga? kan kalo di sini kan, ada pajak progresif utk membatasi kepemilikan kendaraan juga sih tujuannya

    7. Wih enak banget syaratnya cuma 2. Kalau disini mesti pakai KTP asli segala. Nasib nih, beli motor second, nggak bisa balik nama karena KTP saya Dan suami masih KTP luar Malang, jadi tiap mau bayar pajak harus pinjam KTP pemilik lama

      • Iya mbak. disini simple, bahkan ada model drive thru. disini gk ada pajak kecil (bayar doang) ama pajak gede (ganti plat). Sepanjang tahun sama mlulu prosedurnya bahkan boleh bayar pajak tahun mendatang 😀

    Leave a Reply

    Your email address will not be published.


    *