Sandiwara Boneka Bersama Anak Untuk Bonding Lebih Kuat

Sandiwara Boneka Bersama Anak Untuk Bonding Lebih Kuat bisa dimulai dengan bersama anak menyusun cerita lucu, tokoh, hingga latihan bersama

Anak-anak Indonesia banyak yang suka bermain dengan boneka, meniru apa yang mereka saksikan di pentas wayang misalnya. Itulah salah satu sebab kenapa Kerajinan Tangan Boneka cukup berkembang. Berikut cara untuk membuat sandiwara boneka bersama anak bisa Anda mainkan di rumah dengan menarik dan ceria.

Cara Bermain Sandiwara Boneka Bersama Anak

Negara Indonesia kaya dengan kebudayaan sejak dahulu hingga saat ini misalnya kayang kulit, ketoprak, hingga wayang orang, wayang golek, reog, dan masih banyak lagi. Anda bisa meniru pentas tersebut di rumah dengan menggunakan boneka yang sudah anak Anda miliki.

Untuk bisa membuat permainan sandiwara boneka lebih menarik, berikut 7 langkah membuat sandiwara boneka bersama anak yang bisa Anda terapkan:

1. Pilih Tema dan Cerita yang Sederhana dan Menarik

Langkah pertama adalah menentukan tema dan cerita untuk sandiwara boneka. Libatkan anak-anak dalam proses ini agar mereka merasa memiliki keterlibatan yang besar.

Pilih cerita yang sesuai dengan usia mereka dan mengandung nilai-nilai positif, seperti tentang persahabatan, keberanian, atau kejujuran. Tenang, Anda tidak sedang membuat skenario box office sehingga cukup cerita yang sederhana saja ya!

Jika memungkinkan, biarkan anak-anak menciptakan cerita mereka sendiri. Hal ini akan membangkitkan imajinasi dan kreativitas mereka. Jangan lupa minta anak untuk ikut memberi nama karakter, maka Anda akan kaget dengan pilihan nama kreatif oleh anak Anda!

Tips Ceria: Buat sesi diskusi cerita menjadi menyenangkan dengan memberikan contoh cerita lucu atau menggunakan suara karakter yang menggemaskan.

2. Mainkan Boneka yang Kita Miliki

Anda tidak perlu memiliki boneka khusus yang memerankan tokoh tertentu, misal boneka orang untuk memerankan Pak RT misalnya. Anda bisa saja menggunakan boneka gajah imut yang anak miliki sambil memberikan peran bahwa si gajah imut tadi di hutan adalah pak RT. Ahahaha.

    Tips Ceria: Boneka hanyalah alat, karenanya kreativitas Anda sebagai orang tua adalah lebih utama.

    3. Bangun Panggung Sederhana

    Langkah berikutnya adalah membuat panggung untuk pertunjukan boneka. Gunakan kotak kardus besar, meja, atau bahkan tirai yang digantung di ruangan.

    Dekorasi panggung dengan kertas warna-warni, gambar, atau ornamen kecil agar tampak menarik. Bahkan sebenarnya Anda pun bisa saja melakukan pentas boneka tanpa menggunakan panggung, lho!

    Tips Ceria: Libatkan anak-anak dalam menghias panggung dengan memberikan tugas seperti menggambar latar belakang cerita atau menempelkan hiasan.

    4. Latih Peran dan Suara Boneka

    Ajak anak-anak untuk mempelajari karakter boneka mereka. Latihan ini mencakup bagaimana menggerakkan boneka agar terlihat hidup dan menggunakan suara yang sesuai dengan karakter. Berikan mereka kebebasan untuk berkreasi dengan suara lucu atau gaya bicara unik.

    Tips Ceria: Jadikan latihan ini seperti bermain game. Misalnya, buat tantangan “siapa suara boneka paling lucu” untuk memicu tawa dan semangat.

    5. Susun Dialog dan Aksi Sederhana untuk Sandiwara Boneka Bersama Anak

    Tulis dialog singkat untuk setiap karakter berdasarkan cerita yang telah dibuat. Pastikan dialognya sederhana agar mudah diingat oleh anak-anak. Jika mereka lebih suka berimprovisasi, dorong mereka untuk melakukannya, karena ini juga akan melatih spontanitas dan kepercayaan diri anak Anda.

    Tips Ceria: Gunakan warna berbeda untuk mencetak naskah dialog sehingga mudah dikenali oleh masing-masing pemain.

    6. Lakukan Repetisi yang Menyenangkan

    Latihan adalah kunci keberhasilan sandiwara boneka. Namun, pastikan latihan tidak terasa membosankan. Buat suasana latihan tetap menyenangkan dengan memberikan jeda untuk bermain atau menyisipkan kegiatan kecil, seperti menebak suara boneka atau mengatur ulang cerita bersama.

    Tidak ada jumlah batasan latihan, yang penting adalah bonding Anda dengan anak semakin kuat. Lakukan latihan sebanyak yang Anak anda inginkan, yang penting susasana tetap ceria ya Pak, Bu.

    Tips Ceria: Berikan apresiasi atas usaha mereka di setiap sesi latihan, seperti memberikan stiker bintang atau tepuk tangan meriah.

    7. Gelar Pertunjukan Sandiwara Boneka Bersama Anak

    Langkah terakhir adalah menyelenggarakan pertunjukan boneka bersama si kecil. Jangan lupa undang keluarga, teman si anak, atau tetangga untuk menonton. Rekam pertunjukan ini agar anak kelak dapat melihat hasil kerja keras mereka sekaligus bisa untuk mengevaluasi penampilan mereka.

    Berikan penghargaan kecil seperti sertifikat atau medali buatan sendiri untuk setiap anak setelah pertunjukan. Kalau tidak mau ribet, Anda juga bisa banget mentraktir anak Anda sebagai ucapan syukur bahwa mereka telah belajar satu hal penting lagi.

      Tips Ceria: Pastikan suasana acara penuh dengan sorakan dan tawa saat pementasan. Buatlah momen ini menjadi kenangan indah dengan foto bersama semua pemain boneka.

      About arigetas 481 Articles
      Family man. Ayah dua orang putra yang suka iseng, absurd, guyon receh serta hobi main badminton. Terkadang bisa serius.

      Be the first to comment

      Leave a Reply

      Your email address will not be published.


      *