Liburan akhir tahun 2024 menuju 2025 sudah di depan mata. Wisata candi Prambanan bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk keluarga Anda. Untuk menikmati keindahan dan kekayaan Candi Prambanan hasil kebudayaan Hindu abad ke-9 ini, Anda bisa menjangkaunya menggunakan kendaraan umum maupun pribadi.
Objek Wisata Candi Prambanan
Objek wisata candi Prambanan telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 1991. Kompleks ini diakui karena nilai arsitektur dan sejarahnya sebagai candi Hindu terbesar di Indonesia. Dengan relief epik Ramayana yang sudah terkenal dan desain megahnya, Prambanan menjadi simbol kebudayaan Hindu abad ke-9 yang mendalam, menarik pengunjung dari seluruh dunia sebagai destinasi wisata dan penelitian.
Candi Prambanan terdiri dari tiga candi utama yang didedikasikan untuk Trimurti dalam agama Hindu, yaitu Siwa, Brahma, dan Wisnu. Berikut adalah isi utama dari masing-masing candi:
1. Candi Siwa (tinggi 47 meter – Candi Utama)
Di dalam Candi Siwa terdapat arca Siwa Mahadewa yaitu Patung Siwa setinggi 3 meter sebagai penghormatan kepada Dewa Penghancur (Siwa). Selain itu ada arca Durga Mahisasuramardini yang diyakini sebagai perwujudan Durga, atau lebih dikenal sebagai Roro Jonggrang.
Selanjutnya juga terdapat arca Agastya yaitu patung seorang resi yang merupakan penggambaran lain dari Siwa. Terakhir terdapat arca Ganesha yaitu patung dewa berbadan manusia dan berkepala gajah, yang merupakan anak dari Siwa.
2. Candi Brahma (tinggi 33 meter)
Berisi patung Dewa Brahma sebagai dewa pencipta dalam agama Hindu, bagian dari Trimurti bersama Wisnu dan Siwa. Ia digambarkan memiliki empat wajah dan empat tangan, melambangkan kebijaksanaan, pengetahuan, dan kemampuan menciptakan.
3. Candi Wisnu (tinggi 33 meter)
Berisi patung Dewa Wisnu sebagai pemelihara dalam Trimurti. Di dalamnya terdapat arca Wisnu yang megah, melambangkan kekuatan dan perlindungan. Candi ini berdiri di sebelah utara Candi Siwa, dihiasi relief yang indah, dan menjadi simbol keagungan dalam arsitektur Hindu abad ke-9.
4. Candi Pendamping (disebut candi Wahana)
Terdapat tiga candi pendamping di depan candi utama, masing-masing berisi wahana (kendaraan) dewa. Candi Nandi (Depan Candi Siwa) yang berisi arca Nandi, seekor lembu yang merupakan wahana Dewa Siwa. Selain Nandi, juga terdapat arca Dewa Chandra (dewa bulan) dan Dewa Surya (dewa matahari).
Selanjutnya ada Candi Angsa (Depan Candi Brahma) yang berisi arca Angsa, wahana dari Dewa Brahma. Yang terakhir ada candi Garuda (depan Candi Wisnu) yang berisi arca Garuda, wahana dari Dewa Wisnu. Figur Garuda ini melambangkan kebebasan dan kekuatan dalam mitologi Hindu.
Cara Menuju Objek Wisata Candi Prambanan
Untuk menuju kompleks candi Prambanan, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun umum. Candi Prambanan ini terletak tepat di perbatasan provinsi DIY dan Jawa Tengah tepatnya di pinggir jalan Jogja Solo.
Menuju Prambanan Dari Arah Yogyakarta
- Dari Bandara Internasional Yogyakarta (YIA)
Dari Bandara YIA di Kulon Progo, naik kereta bandara menuju Stasiun Tugu atau Stasiun Lempuyangan di pusat kota Yogyakarta. Dari stasiun, lanjutkan dengan Trans Jogja rute 1A menuju Prambanan. Alternatif lainnya adalah menggunakan bus DAMRI ke Terminal Giwangan, lalu naik Trans Jogja. - Naik Trans Jogja
Trans Jogja adalah pilihan transportasi umum yang murah dan nyaman. Anda bisa naik dari berbagai halte di kota, seperti Terminal Giwangan, Stasiun Tugu, Terminal Jombor, atau Malioboro. Selanjutnya ambil bus Trans Jogja rute 1A (rute Bandara Adisutjipto – Prambanan) atau 1B. Kemudian, turun di halte Prambanan, yang letaknya sangat dekat dengan kompleks candi. Dari halte tersebut, Anda hanya perlu berjalan kaki sekitar 10 menit atau naik ojek. - Naik Bus Antar Kota
Dari Terminal Giwangan (terminal bus utama di Yogyakarta), naik bus jurusan Solo dan turun di Terminal Prambanan. Dari terminal, Anda bisa berjalan kaki atau naik ojek menuju kompleks candi.
Menuju Wisata Candi Prambanan Dari Arah Solo
- Naik Kereta Api (KA)
Naik kereta lokal Prameks (Prambanan Ekspres) dari Stasiun Solo Balapan atau Stasiun Purwosari ke Stasiun Maguwo (dekat Bandara Adisutjipto). Dari Stasiun Maguwo, lanjutkan dengan Trans Jogja rute 1A ke Prambanan. - Naik Bus Antar Kota
Dari Terminal Tirtonadi Solo, naik bus antar kota jurusan Yogyakarta dan pastikan pilih bus yang melewati Prambanan. Anda silakan turun di Terminal Prambanan, yang berjarak sekitar 1 kilometer dari kompleks candi. Dari terminal, Anda bisa berjalan kaki atau menggunakan ojek.
Selain candi Prambanan, masih ada 11 candi di sekitarnya yang tidak kalah eksotisnya, misalnya Candi Borobudur sebuah keajaiban dunia Buddha di Magelang. Ada juga Candi Ratu Boko yang terkenal dengan pemandangan sunset, serta Candi Plaosan, perpaduan Hindu-Buddha.
Selanjutnya ada candi Ijo yang menawarkan panorama ketinggian, sementara Candi Sambisari menarik karena ketika ditemukan dalam posisi terbenam di bawah tanah. Candi lainnya adalah Candi Barong, Candi Sewu, Candi Kalasan, Candi Banyunibo, Candi Sari, dan Candi Abang dengan masing-masing dengan keunikan arsitektur dan sejarahnya.
Yuk kita wisata sejarah candi tahun ini.
Leave a Reply